SUARA INDONESIA BANDUNG

Ridwan Kamil: Jokowi Yang Pertama Di Vaksin Covid-19, Pebruari Vaksin Masal

Satria Galih Saputra - 30 December 2020 | 19:12 - Dibaca 3.76k kali
Pemerintahan Ridwan Kamil: Jokowi Yang Pertama Di Vaksin Covid-19, Pebruari Vaksin Masal
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kami saat jumpa wartawan seusai rapat Paripurna di DPRD Jabar

BANDUNG, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil Insyaa Allah di bulan Januari 2021, menyebut Presiden Joko Widodo akan menjadi orang pertama yang diberi vaksin Covid-19.

Hal itu disampaikan kang Emil sapaan Ridwan Kamil seusai rapat Paripurna di DPRD Jabar, Bandung Rabu (30/12/2020)

"Saya sampaikan kewenangan vaksin itu kewenangan pemerintah pusat, kita belum ada teknis kabar distribusinya. Tapi seribuan Puskesmas sudah siap, 80-an rumah sakit sudah siap datangnya vaksin," kata Emil, sapaan akrabnya seusai rapat Paripurna di DPRD Jabar

Dia menjelaskan bahwa kemungkinan vaksinasi masal akan dilakukan terhadap tenaga medis pada bulan Februari 2021. Sedangkan, pada bulan Januari vaksinasi dilakukan terlebih dahulu kepada Presiden Jokowi.

"Insyaa Allah mungkin Januari, dimulai dari pak Presiden diikuti oleh lain-lain. Kira-kira bulan Februari akan terjadi vaksinasi masal, tapi masih tenaga kesehatan," jelasnya.

Terkait vaksinasi untuk masyarakat, Emil mengungkapkan bahwa masih menunggu vaksin dari Biofarma.

"Untuk masyarakat masih menunggu vaksin Biofarma kemungkinan besar lebih masif jumlahnya," ungkapnya.

Emil menyebut, masyarakat tidak usah mendaftarkan diri untuk vaksinasi. Karena, lanjut dia, proses vaksinasi akan dilakukan sesuai dengan tingkat resiko tertinggi sampai yang terendah.

Tak hanya itu, Emil menyampaikan, ada sekitar 67 juta yang sudah didaftarkan untuk mendapatkan vaksinasi.

'Daftar antrian juga sudah kita siapkan, karena tahap satu juga adalah kesehatan. Tidak usah mendaftarkan diri. Sesuai by name by adress kita akan panggil berdasarkan resiko tertinggi sampai yang terendah," pungkasnya 

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Satria Galih Saputra
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya